Mengenal 10 Ikon Keanekaragaman Hayati: Hewan Liar Dunia
Bumi tempat kita tinggal memiliki keanekaragaman hayati yang luar biasa. Ada 10 hewan liar yang menjadi ikon keanekaragaman hayati dunia, yaitu harimau, gajah, beruang kutub, panda, gorila gunung, penyu laut, kanguru, lumba-lumba, nasua, dan koala. Semua hewan ini memiliki keunikan dan keindahan tersendiri. Dr. Fachruddin Mangunjaya, seorang ahli ekologi, mengatakan, "Hewan-hewan ini merepresentasikan berbagai ekosistem dunia dan berperan penting dalam menjaga keseimbangan alam." Berikut adalah sedikit gambaran tentang hewan-hewan ini.
Harimau, raja hutan dengan kekuatan dan keberaniannya. Gajah, makhluk terbesar di darat yang dikenal pintar dan memiliki ingatan yang kuat. Beruang kutub, pemangsa puncak di Arktik yang adaptif terhadap lingkungan dingin. Panda, ikon konservasi dengan tubuhnya yang gemuk dan bulu hitam-putih khas. Gorila gunung, primata terbesar yang tinggal di hutan-hutan pegunungan Afrika. Penyu laut, makhluk laut yang telah ada sejak zaman dinosaurus. Kanguru, makhluk marsupialia dengan cara bergerak yang unik yakni melompat. Lumba-lumba, mamalia laut yang cerdas dan ramah. Nasua, makhluk pohon dengan ekor yang panjang dan melingkar. Dan terakhir, koala, hewan pohon yang menghabiskan sebagian besar waktunya untuk tidur.
Selanjutnya, Menggali Lebih Dalam Tentang Keunikan dan Fungsi dari 10 Hewan Ikonik Ini
Setiap hewan ikonik ini memiliki keunikan dan fungsi tersendiri dalam ekosistemnya. Harimau, misalnya, berperan sebagai pemangsa puncak dalam rantai makanan di hutan. "Tanpa harimau, populasi hewan herbivora akan meningkat dan bisa merusak ekosistem hutan," kata Dr. Fachruddin.
Gajah berperan dalam membantu pertumbuhan hutan dengan memindahkan biji-biji tanaman melalui kotorannya. Beda lagi dengan beruang kutub yang berperan dalam menjaga keseimbangan populasi hewan laut di Arktik. Jangan lupakan panda yang memiliki fungsi dalam menjaga keseimbangan hutan bambu.
Gorila gunung, penyu laut, kanguru, dan lumba-lumba, semua memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan di habitatnya masing-masing. Nasua, di sisi lain, membantu penyebaran biji melalui makanannya yang berupa buah-buahan. Sedangkan koala berperan dalam menjaga keseimbangan hutan eukaliptus.
Dilansir dari WWF, "Semua hewan ini berperan penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan mempertahankan keanekaragaman hayati". Jadi, mari kita hargai dan lindungi hewan-hewan ini agar keanekaragaman hayati di bumi ini tetap terjaga.